Monday, October 23, 2006


FAUZI ABDILLAH
1. KERONGKONG

tak apa ditelan cuma
loghat indah terencat
pekik-memekik tidak dapat
laung-melaung terlolong
namun kerongkongnya sakit
hendak mengucap kering rasanya
hendak bercakap hilang suaranya
hendak makan pahit rasanya
cuma telinga mendengar
mata dapat melihat
hidung tersorong-sorong
mancung ke arah kesongsangan
tiada siapa rugi jika bersuara
tapi bila kerongkong sakit
tiada faedahnya berkata


2. HARAPAN SEORANG FAKIR

Penaku akan bersyair
tentang kemanusiaan dalam jiwa.
Roh bisa melayang
kiranya ada mimpi yang indah
bersama fakir jalanan
Kepribadian bisa menyoal hatinya;
adakah kehidupan akan berubah,
jika ada kealpaan cinta ?
Dalam menghayai nasib
sepertinya akan merasa duka
Tiada baris tanpa kata
menyelusuri kehidupan sejagat.
Fakir mengharapkan kedamaian
dalam hati yang berkuliah
pada satu keharmonian
Jiwa dan Nurani

No comments: